Pengaruh childfree terhadap kesehatan, berisiko terkena kanker

Semakin banyak pasangan yang memilih untuk tidak memiliki anak, atau yang dikenal sebagai childfree, karena berbagai alasan seperti ingin fokus pada karir, ingin menikmati kebebasan, atau tidak ingin menambah beban finansial. Namun, terdapat dampak yang perlu dipertimbangkan ketika memutuskan untuk tidak memiliki anak, yaitu pengaruhnya terhadap kesehatan.

Salah satu risiko kesehatan yang dapat dialami oleh pasangan childfree adalah peningkatan risiko terkena kanker. Menurut beberapa penelitian, wanita yang tidak memiliki anak memiliki risiko lebih tinggi terkena kanker payudara dan kanker ovarium. Hal ini disebabkan oleh kurangnya paparan hormon estrogen dan progesteron yang terjadi selama kehamilan dan menyusui, yang dapat membantu melindungi tubuh dari pertumbuhan sel kanker.

Selain itu, pasangan childfree juga mungkin kurang memperhatikan gaya hidup sehat, seperti pola makan yang seimbang dan olahraga teratur, karena tidak memiliki tanggung jawab untuk mengurus anak. Hal ini dapat menyebabkan peningkatan risiko terkena berbagai jenis kanker, seperti kanker usus, kanker paru-paru, dan kanker prostat.

Untuk mengurangi risiko terkena kanker, pasangan childfree disarankan untuk tetap memperhatikan kesehatan mereka dengan melakukan pemeriksaan rutin dan mengikuti gaya hidup sehat. Selain itu, mereka juga disarankan untuk mempertimbangkan untuk melakukan program skrining kanker yang disarankan oleh dokter, seperti mammografi untuk wanita di atas usia 40 tahun atau pemeriksaan PSA untuk pria di atas usia 50 tahun.

Meskipun memilih untuk tidak memiliki anak adalah hak setiap individu, namun penting untuk menyadari bahwa keputusan tersebut dapat berdampak pada kesehatan. Oleh karena itu, penting bagi pasangan childfree untuk tetap memperhatikan kesehatan mereka dan mengambil langkah-langkah untuk mengurangi risiko terkena kanker. Semoga informasi ini bermanfaat bagi pasangan childfree yang peduli dengan kesehatan mereka.